Bahagia
itu sederhana—duduk diam bersamamu saja telah membuatku bahagia. Bersamamu
membuat hari-hariku penuh warna. Begitukah makna sahabat, seseorang yang
membuatmu rindu, membuatmu tersenyum diam-diam ketika mengingatnya? Ataukah aku
telah jatuh cinta kepadamu—dalam kebersamaan hari-hari kita? Namun, jika cinta
membuat kita luka dan membuatku kehilanganmu, aku memilih menyimpan cintaku di
relung hati paling jauh. Dan, luka, biarkan ia tersimpan di hati. Dengan
begitu, kau akan tetap di sisiku, bukan? Ah, nyatanya, kau tetap menjelma
kehilangan dalam kisah kita. Entah bagaimana, aku pun kehilangan bahagia. Kau,
di takdir manakah kita bisa bertemu kembali? Aku menunggumu....
Selamanya
Cinta __ Novel remaja yang ringan, fresh, dan mudah banget di cerna. Seorang
gadis ekor kuda, manis, tomboy, dan cuek yang harus rela merasakan perasaan
yang berbeda terhadap sahabatnya sendiri. Rasa yang sejak awal tak direncanakan
akan hadir dan bersarang diwaktu yang tak seharusnya ada. Ya rasa yang di
pendamnya sejak lama, beruntung rasa yang sama dirasakan pula oleh sahabatnya,
pemuda cool, tampan, dan perhatian. Begitu berharganya persahabatan mereka
hingga rasa itupun hanya sebatas rasa dalam hati dan tak terucap dalam ungkapan
nyata. Sempat terpikir tak akan terungkap, namun waktupu berbicara perasaan
itupun juga berharga.
Percayalah, bahwa tak pernah ada perasaan yang tumbuh di waktu yang tidak tepat. Semuanya tepat, semuanya indah, semuanya memang nyata. Karena walaupun hanya sekedar rasa, itupun sudah merupakan anugrah dari Tuhan. Dia takkan biarkan semua tak berfungsi sebagaimana mestinya, walau ada jarak, walau ada perpisahan, walau tak pernah ada ucapan dan ungkapan. Yakinlah waktu itu akan nyata begitu pula kebahagiaan dariNya sebagai pelengkap.
"Untukmu aku yakini rasa ini, rasa yang selamanya hanya akan ku simpan tak terungkap. Biarkan kau rasa semua melaluiNya, atas doa yang terucap, atas sikap yang terpancar, atas rindu yang terpendam. Untukmu yang disana, ku jaga kau dari jauh dengan doa dan harapku. Jika memang tidak untukku, setidaknya aku pernah bahagia dan bersyukur sempat tersenyum karenamu :)
#tentangkamu"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar